ARTICLE AD BOX
Kapolresta bertemu dengan masyarakat di salah satu rumah makan di Jalan Kubu Anyar.
Kedatangan orang nomor satu di Polresta itu disambut oleh Bendesa Adat Kuta, Ngurah Alit Ardana bersama 13 kelian adat, pengaman desa adat seperti Pecalang, Bakamda, Linmas, serta Kelian Dinas. Dalam kesempatan itu Bendesa menjelaskan terkait wilayahnya.
"Wilayah kami ini dijaga oleh 150 anggota keamanan swakarsa. Mereka rutin menjaga keamanan wilayah. Wilayah Kuta yang merupakan daerah tujuan wisata internasioan harusnya keamanan jadi perhatian khusus," ungkap Ardana.
Ardana menyoroti keterbatasan personel Polsek Kuta. Dia melihat banyak pos polisi sering tanpa petugas. Dirinya berharap ini dievaluasi agar keamanan terjamin. Akibat kekurangan personel banyak pelanggaran yang liput dari pengawasan.
"Banyak kendaraan melanggar aturan, seperti tidak memakai helm, tidak memiliki plat nomor, dan melanggar lalu lintas lainnya luput dari perhatian petugas," tambahnya.
Salah satu perwakilan Pecalang Desa Adat Kuta meminta penindakan tegas terhadap pelanggaran lalu lintas. "Kami mohon tindakan tegas, baik kepada wisatawan asing, warga lokal, maupun pendatang," ucapnya.
Sementara itu, perwakilan Kelian Adat menyampaikan kekhawatiran terkait aksi jambret yang marak terjadi di Jalan Bakung Sari. Sasaran utama jadi korban di sana adalah wisatawan India yang kerap mengenakan perhiasan mencolok.
Keluhan tersebut diapresiasi oleh Kombes Iqbal. Perwira melati tiga di pundak ini menyampaikan terima kasih atas dukungan warga Kuta dalam menjaga keamanan selama ini. Ia menjelaskan, minimnya personel di Polsek Kuta disebabkan oleh banyaknya anggota yang pensiun.
Terkait pelanggaran lalu lintas, Kapolresta Denpasar memastikan bahwa tindakan tegas akan dilakukan oleh jajaran Satlantas. Ia juga berkomitmen memberantas ormas dan premanisme di wilayah Kuta demi menjaga Kuta sebagai destinasi wisata yang aman dan nyaman bagi wisatawan.
"Kami akan segera menambah personel di Polsek Kuta dan mengisi kembali pos-pos yang kosong," tuturnya seraya menyarankan warga untuk menggunakan call center 110 bila membutuhkan bantuan polisi.7 pol