Epilepsi Kambuh Picu Kecelakaan Beruntun

SINGARAJA, NusaBali

Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Raya Singaraja – Amlapura KM 7, tepatnya di wilayah Banjar Dinas Dangin Yeh, Desa Giri Emas, Kecamatan Sawan, Buleleng. Peristiwa tersebut melibatkan empat kendaraan, terdiri dari tiga mobil dan satu sepeda motor. Tabrakan itu dipicu salah satu pengendara yang mengalami epilepsi kambuh.

Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika mengatakan, kecelakaan terjadi, Senin (28/4) sekitar pukul 15.30 Wita. Kecelakaan bermula dari mobil Honda Brio DK 1184 VR melaju dari arah timur menuju barat atau arah Amlapura menuju Kota Singaraja.

Pengemudi Honda Brio itu, Gede Olanda Saputra Adnyana, 23, mengalami kambuh epilepsi.

Sehingga mobil yang dikemudikan mahasiswa asal Banjar Dinas Pasek, Desa/Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, itu menabrak bagian belakang mobil pikap Suzuki Carry DK 8548 UZ yang dikemudikan I Gede Wedana, 65, seorang pensiunan asal Desa Bulian, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng.

Benturan tersebut membuat Suzuki Carry terpental ke arah utara jalan dan menabrak sepeda motor Yamaha DK 5624 UC yang datang dari arah berlawanan (barat ke timur). Sepeda motor tersebut dikendarai Gede Adi Suryawan, 35, warga Desa Menyali, Kecamatan Sawan, Buleleng, yang membonceng anak laki-laki bernama Komang Rangga Bayu Supradnya Prabawa, 8.

Tak berhenti di situ, mobil Honda Brio kembali melaju tak terkendali hingga menabrak bagian belakang mobil pikap Mitsubishi DK 8108 TE yang dikemudikan Kadek Dede Sugianjana, asal Desa Petak, Kecamatan/Kabupaten Gianyar. “Akibat tabrakan beruntun tersebut, empat orang mengalami luka-luka,” ujar AKP Diatmika, dikonfirmasi Selasa (29/4) pagi.

Gede Olanda, pengemudi Honda Brio mengalami sesak di bagian dada dan kini rawat jalan di RS Pratama Giri Emas. I Gede Wedana, pengemudi pikap Suzuki Carry mengalami luka di bagian kening, sempat dirawat di RS Pratama Giri Emas lalu dirujuk ke RSUD Singaraja.

Gede Adi Suryawan, pengendara motor mengalami luka di kepala, dirawat di RSUD Buleleng. Begitupula anak berusia delapan tahun yang ia bonceng, Komang Rangga Bayu terdapat luka lecet di dada kanan dan kening, juga dirawat di RSUD Buleleng. Sementara pengemudi pikap Mitshubishi Kadek Dede, dilaporkan selamat tanpa luka.

AKP Diatmika, menyebut kecelakaan tersebut dipicu pengemudi Honda Brio yang hilang kendali. “Penyebab utama kecelakaan diduga karena pengemudi Brio kehilangan kendali akibat penyakit epilepsi yang kambuh saat berkendara. Tidak ada korban jiwa, namun empat orang mengalami luka-luka,” lanjut dia.

Kepolisian juga mencatat sejumlah pelanggaran dalam insiden ini, termasuk pengemudi Honda Brio yang SIM-nya sudah tidak berlaku serta pengendara motor yang tidak mengenakan helm dan tidak memiliki SIM C. Kasus kecelakaan kini ditangani Unit Laka Lantas Polres Buleleng untuk proses lebih lanjut.

“Kami mengimbau masyarakat untuk lebih memperhatikan kondisi kesehatan sebelum berkendara, dan senantiasa mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” tambah AKP Diatmika.7 mzk