FIFA Matchday, Timnas Akan Tantang Malaysia

16 hours ago 1
ARTICLE AD BOX
JAKARTA, NusaBali
Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan tengah menyiapkan laga uji coba internasional untuk mengisi slot FIFA Matchday pada September 2025 dengan membidik sejumlah negara di Timur Tengah dan Malaysia sebagai lawan. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari strategi mempertahankan dan meningkatkan peringkat FIFA Indonesia, sembari mengantisipasi lolosnya tim nasional Indonesia ke babak kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran berikutnya.

“September itu kosong, jadi kita harus isi dengan uji coba. Kita juga harus realistis mempersiapkan diri, apalagi kalau lolos ke putaran berikutnya (yang baru akan bermain) di Oktober-November,” ujar Erick di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (6/5).

Beberapa negara yang telah merespons positif untuk uji coba meliputi Lebanon dan Kuwait. Keduanya dinilai sesuai dengan kebutuhan timnas, mengingat banyaknya calon lawan dari kawasan Timur Tengah di putaran berikutnya.

“Kita sedang lihat siapa yang paling cocok. Pelatih timnas akan menentukan. Tapi kalau melihat hitung-hitungan lawan di depan, lebih banyak negara Timur Tengah,” jelas Erick.

Selain itu, Erick juga membuka kemungkinan laga persahabatan melawan Malaysia. Menurutnya, pertemuan antara Indonesia dan Malaysia akan menarik secara emosional maupun teknis, sekaligus menghidupkan kembali rivalitas sehat yang sempat vakum.

“Kayaknya kita sudah kangen juga lawan Malaysia. Tes nyali bersama. Tapi kalau mereka tidak bersedia, tidak apa-apa, mungkin lain waktu,” tambahnya.

Seluruh laga uji coba direncanakan digelar di Indonesia dan PSSI menargetkan laga uji coba tersebut memberikan menit bermain yang cukup bagi para pemain inti maupun pelapis, mengingat potensi cedera dan padatnya kalender kompetisi nasional dan internasional.

Sementara itu, mengenai tawaran dari Rusia yang ingin bertanding pada September atau Oktober terpaksa ditunda karena bentrok jadwal, meskipun peluang tetap terbuka untuk tahun depan. PSSI menargetkan laga uji coba yang digelar mampu memberikan menit bermain yang cukup bagi para pemain inti maupun pelapis, mengingat potensi cedera dan padatnya kalender kompetisi nasional dan internasional.

Namun, sebelumnya timnas Indonesia dijadwalkan akan menggelar pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia di Bali pada 26 Mei 2025, kemungkinan besar akan diikuti seluruh penggawa tim Garuda. Hal ini dikarenakan para pemain timnas Indonesia yang merumput di berbagai liga di belahan dunia, seperti Liga 1 Indonesia, Liga Italia, Liga Belanda, hingga Liga Belgia, sudah menyelesaikan musim ini satu hari sebelum TC itu dimulai.

Erick menjelaskan alasan menggelar TC di Bali tepat setelah berakhirnya pertandingan di liga-liga tempat para pemain timnas bermain. Bali dipilih karena pulau itu menawarkan daya tarik untuk berlibur, sehingga para pemain dapat menjalani liburan sekaligus membangun kekompakan dengan para pemain lain menjelang dua laga terakhir putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China dan Jepang.

Adapun pemusatan latihan itu digelar sekitar 10 hari menjelang tim Garuda menjamu China di Jakarta. “Kenapa di Bali? Ya memang kita mendorong pemain untuk menarik dari liburan. Jadi mereka banyak yang sedang liburan kita harus tarik,” jelas Erick. 7 ant
Read Entire Article