Pemkot Kucurkan Rp 16 M untuk TMD

1 month ago 11
ARTICLE AD BOX
Walikota I Gusti Ngurah Jaya Negara, Selasa (18/3), mengemukakan TMD yang memiliki feeder di Denpasar selama ini kehilangan penumpang. Ditambah jamnya yang sudah dikurangi karena minimnya minat masyarakat menggunakan TMD membuat pemerintah harus menghentikan pengoperasian sejak 1 Januari 2025.

Menurut Walikota Jaya Negara, saat ini pihaknya diminta untuk ikut mendanai (sharing) pengoperasian kembali TMD. Akan tetapi, trayek yang didukung untuk perjalanan TMD hanya dari dan menuju kampus Universitas Udayana Jalan Sudirman Denpasar – kampus di Jimbaran, Kuta Selatan, Badung. 

Trayek Terminal Ubung menuju dan dari Terminal Dermaga Sanur. Namun, khusus untuk dari Terminal Ubung dari dan menuju Ubud (Kabupaten Gianyar) yang rencananya juga akan dibuka, menjadi catatan khusus karena jarang ada penumpang yang naik kecuali nantinya ada wisatawan yang memanfaatkan TMD. 

“Kami ikut sharing pendanaan. Tetapi dengan catatan harus ada evaluasi. Yang kami dukung sekarang trayek kampus Unud di Jalan Sudirman (Denpasar). Trayek Ubung menuju dan dari Terminal Dermaga Sanur, dan yang masih menjadi catatan Ubung menuju dan dari Ubud, karena memang hampir tidak ada penumpang. Kalaupun ada warga ke Ubud pasti menggunakan kendaraan pribadi,” kata Walikota Jaya Negara. 

Sharing pendanaan dari Denpasar akan diberikan ke Pemprov Bali sebagai hibah bantuan keuangan khusus (BKK). Akan tetapi, Pemprov harus melakukan evaluasi khusus untuk trayek tersebut. Jika menimbulkan kemacetan dan pengoperasian TMD tidak efektif, maka pihaknya tidak akan melanjutkan ikut mendanai pengoperasian TMD lagi mulai 2026.

“Kami ingin ada evaluasi ketat, jangan sampai menimbulkan kemacetan karena tidak efektif. Kalau tidak efektif kami mungkin tidak lagi ikut mendanai pengoperasian TMD tahun depan,” imbuhnya. 

Proses penyerahan BKK tersebut akan dilakukan pada anggaran perubahan 2025. Sebab, targetnya pada anggaran perubahan minimal operasional sudah siap untuk pemberlakuan kembali TMD di Kota Denpasar. 7 mis
Read Entire Article