Petugas Tangkap Ular Piton 3 Meter

2 days ago 2
ARTICLE AD BOX
"Selama ini saya sering kehilangan ayam, makanya saya pasang jaring. ternyata ular masuk jaring, sehingga memudahkan petugas pemadam kebakaran Pos Pemadam Kebakaran Kecamatan Selat untuk menangkapnya," jelas Subrata di kediamannya, Banjar Gede, Desa Muncan, Minggu (6/4).

Subrata itu melaporkan ke Pos Pemadam Kebakaran Selat, meminta bantuan mengevakuasi ular piton. Sebab, ular tersebut cukup besar dan panjang, sehingga tidak mungkin pemilik kandang ayam mengevakuasi sendirian. Laporan diterima, Danru Pos Pemadam Kecamatan Selat I Ketut Suardika bersama Wadanru I Gusti Bagus Winata.

Datang ke lokasi empat anggota petugas Pos Pemadam Kebakaran Selat, dengan membawa dua jepitan berisi pegas. Satu petugas menjepit bagian leher ular, satu petugas lagi menangkap bagian kepala ular piton itu, sedangkan petugas lainnya menangkap bagian badannya dan ekornya agar tidak meronta-ronta, yang mampu melilit tangan atau tubuh manusia.

Lokasi rumah dan kandang ayam itu di tengah tegalan, sehingga setiap musim hujan sering halaman rumah dan kandang ayamnya didatangi ular-ular besar, untuk memangsa ayam peliharaannya. "Saya sering lihat ada ular besar, makanya di kandang saya pasang jaring. saat ular piton itu datang, ternyata kepalanya masuk lubang jaring, badannya tidak bisa masuk karena besar," tambahnya.

Wadanru I Gusti Bagus Winata mengatakan, evakuasi ular yang panjangnya sekitar 3 meter, mesti dilakukan minimal 4 petugas. "Ular piton hasil tangkapan itu, telah diambil warga dari Banjar Pesangkan, katanya, untuk dijadikan sate," jelas I Gusti Bagus Winata.

Ular piton itu katanya tidak berbisa, tetapi karena ukurannya besar dan panjang sangat membahayakan, bisa melilit tubuh manusia, atau menelan mangsanya berupa ayam, atau babi.7k16
Read Entire Article