RSUD Klungkung Resmikan Rumah Duka Shanti Mahottama

Hadir, Ketua DPRD Klungkung Anak Agung Gde Anom, Wakil Bupati Klungkung Tjokorda Gde Surya Putra, Sekda Klungkung Anak Agung Gede Lesmana, Dirut RSUD Klungkung I Nengah Winata, dan undangan lainnya.

Bupati Satria mengatakan, pembukaan layanan Rumah Duka Shanti Mahottama di RSUD Klungkung merupakan bagian dari pelaksanaan Program 100 Hari Kerja dirinya bersama Wakil Bupati terpilih. 

Bupati berharap, Rumah Duka Shanti Mahottama dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat dalam proses pemulasaraan dan pesemayaman jenazah sebelum proses pemakaman atau kremasi. Kehadiran rumah duka menjadi simbol bahwa pemerintah hadir dalam setiap momen kehidupan masyarakat, dari kelahiran hingga kematian.

Hal ini sebagai bentuk kepedulian dan empati kepada masyarakat yang sedang berduka, memberikan tempat yang layak dalam proses pemulasaraan dan pesemayaman jenazah. “Kami berharap fasilitas ini bisa menjadi layanan publik yang lebih baik,” harap Bupati Satria. 

Dirut RSUD Klungkung I Nengah Winata menjelaskan, Rumah Duka Shanti Mahottama merupakan hasil kerja sama antara RSUD Kabupaten Klungkung dengan Koperasi Konsumen Rejeki RSUD Klungkung.

Tujuan pendirian Rumah Duka Shanti Mahottama untuk menyediakan tempat yang layak dan nyaman bagi keluarga dalam proses pesemayaman jenazah. Meningkatkan akses layanan sosial bagi seluruh lapisan masyarakat. Mewujudkan kehadiran pemerintah daerah di tengah masyarakat, baik dalam suasana suka maupun duka. 

Rumah duka memiliki luas 411 m² dilengkapi fasilitas pendukung seperti perlengkapan pemulasaraan jenazah, ruang persemayaman, dan ruang tunggu. “Kami akan terus mengevaluasi dan meningkatkan kualitas layanan ini sesuai kebutuhan masyarakat,” ujar Nengah Winata. 7 wan