ST Eka Cita Dharma Banjar Griya Kutri Gelar Turnamen Ceki Perdana

Turnamen yang berlangsung di Wantilan Griya Gede Kutri ini dimulai sejak pukul 09.00 Wita hingga selesai, dengan memperebutkan hadiah total jutaan rupiah. Juara 1 memperoleh Rp5 juta, juara 2 Rp3 juta, juara 3 Rp1 juta, serta juara 4 dan 5 masing-masing Rp500.000.

Ketua panitia, Ida Bagus Made Arnawa, menjelaskan, turnamen ceki ini digelar untuk menggalang dana guna meningkatkan kreativitas ST serta mendukung berbagai kegiatan seni, budaya, dan keagamaan. 

"Tahun ini kebetulan kami menggelar turnamen ceki yang pertama. Tujuannya mengumpulkan dana untuk mendukung program ST, termasuk menjalin kerja sama dengan pihak lain seperti bazar barter dan kegiatan lain," ujar Arnawa saat ditemui di lokasi acara.

Ia menambahkan, di Banjar Griya Kutri jumlah pemuda terbilang sedikit, yakni 20 orang pemuda dan 18 orang pemudi. Karena itu, kreativitas dalam menggalang dana sangat dibutuhkan untuk mendukung tugas-tugas keagamaan, seperti memasang wastra, membuat penjor, mendak ratu peranda, hingga menyiapkan sarana prasarana upacara.

"Dari 300 kupon yang kami cetak, 100 kupon berhasil terjual. Antusias peserta cukup tinggi, terutama dari Singapadu Tengah dan Singapadu Kaler," kata Arnawa.

Sistem turnamen menggunakan format penghitungan poin tanpa uang taruhan, sehingga acara ini lebih menekankan aspek hiburan, bukan perjudian. Penilaian dilakukan berdasarkan lima kali permainan, dengan rincian: makatin biasa (100 poin), nebel (200 poin), menjaga (300 poin), dan makatan-mejaga-mebel (400 poin).

"Kami ingin menjaga agar kegiatan ini tetap sesuai aturan. Astungkara, turnamen ini sudah kami koordinasikan dan diakui oleh pemerintah desa," jelas Arnawa.

Arnawa berharap turnamen ini menjadi momentum positif untuk STT Eka Cita Dharma. "Semoga menjadi pengalaman berharga untuk ke depan. Kalau ada kekurangan, akan kami evaluasi. Mungkin ke depan kami akan mencoba kegiatan lain seperti lomba mancing," imbuhnya.