ARTICLE AD BOX
Bendesa Adat Yeh Gangga I Ketut Dolia mengatakan saat ini kondisi ikon Yeh Gangga Batu Bolong sedang dibuatkan pegangan kokoh untuk menopang batu bolong tersebut. Karena sejak abrasi batu bolong itu kondisinya terkikis. "Dulu lubang itu kecil, sekarang orang sudah bisa masuk," ujarnya, Minggu (16/3).
Rupanya rehabilitasi tersebut ternyata sedikit menimbulkan polemik terlebih sudah diapload di media sosial. Padahal apa yang dilakukan Desa Adat ingin memperkuat pondasi Batu Bolong. Sama halnya melakukan penanganan Pura Tanah Lot maupun Uluwatu.
"Memang kondisi sekarang tidak beraturan karena rehabilitasi dilakukan bertahap. Kami khawatir kalau roboh batu bolong itu tidak berguna sehingga tidak ada lagi ikon Pantai Yeh Gangga," jelasnya.
Bahkan agar tidak menimbulkan masalah, Desa Adat akan membuatkan baliho untuk memperjelas penanganan abrasi icon batu bolong tersebut. "Kami juga berharap pemerintah perhatian dalam penanganan icon Pantai Yeh Gangga sebagai salah satu wisata di Kota Tabanan," harap Dolia.
Terpisah, Kepala Satpol PP Tabanan I Gede Sukanada mengakui sempat mengecek pembangunan di Pantai Yeh Gangga. Dari penjelasan Bendesa Adat setempat, pembangunan dilakukan karena akan melakukan rehabilitasi pura agar tidak punah. "Tahapan rehabilitasi ini panjang dan sudah sesuai persetujuan krama," tandasnya.7des